Dalam Senyum kau sembunyikan letih
Derita siang dan malam menimpa
Tak sedetik pun menghentikan langkahmu
Untuk bisa Memberi harapan baru bagiku
Sejuntai Cacian selalu menghampiri
secerah hinaan tak perduli bagimu
Selalu kau teruskan langkah untuk masa depanku
Bukan setumpuk emas yang kau harapkan di masa senjamu
Bukan gulungan uang yang kau minta di hari-hari letihmu
Bukan juga sebatang perunggu yang kau minta di masa tuamu
Engkau tak meminta apapun
Tapi keinginan hatimu membahagiakan aku
Membuatku menyadari apa yang harus kubalas padamu
Dan yang selalu kau katakan padaku
Aku menyayangimu sekarang dan sampai nanti aku tak lagi bersamamu
aku menyayangimu anakku dengan ketulusan hatiku
Dan aku ingin mengatakan:
Aku akan tetap mencintaimu
Karena engkaulah surga yang dikaruniakan Tuhan untukku
Tak kan kusia-siakan waktuku dengan membuat air matamu terjatuh
Aku akan tetap rindu nasihatmu
Meski suatu saat nanti kau tak lagi disisiku
Namun, namamu selalu hidup diatas kasih sayang yang kau tanamkan padaku
Jakarta, 22 Desember 2013
Tidak ada komentar:
Posting Komentar