Jumat, 02 Oktober 2015

Tuhan Yang Terlupakan

Diantara gemerisik rumput-rumput yang mengering,
Aku menyimak dengan seksama,
Mendengarkan bisik-bisik tentang keagungan Tuhan,
Namun, tak ada yang kudapatkan selain kehampaan.

Diantara bulir-bulir embun yang menetes jatuh.
Aku menyaksikan dengan kekhusyuan,
Melihat adakah goresan-goresan kebesaran Tuhan,
Namun, tak ada yang kudapatkan selain kebimbangan,

Diatas tanah yang basah,
Dibawah terik yang membakar,

Aku bertanya sekali lagi,
Tentang Tuhan,
Aku berkata sekali lagi,
Tuhan telah hilang
Aku bergumam lagi,
Tuhan telah lupa.

Atau,
Aku yang telah melupakan Tuhan.
Aku yang telah menghilangkan Tuhan dalam setiap langkah.

Bogor, 9 Agustus 2015

Tidak ada komentar:

Posting Komentar